BIDUK-BIDUK – Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud bersama Wakil Gubernur Seno Aji menyambangi Kabupaten Berau, Senin malam, 14 Juli 2025. Mereka tiba di Biduk-Biduk setelah menempuh jalur darat dari Kutai Timur, menepi sejenak di pesisir selatan Berau sebelum melanjutkan perjalanan ke Pulau Kaniungan.

Rombongan gubernur langsung disambut Bupati Berau Sri Juniarsih Mas dan Ketua DPRD Berau Dedy Okto Nooryanto. Usai makan malam, mereka bertolak ke Kaniungan menggunakan kapal motor untuk bermalam di pulau wisata tersebut.

Kunjungan kerja ini bukan sekadar agenda seremonial. Rudy dan rombongan dijadwalkan meninjau sejumlah proyek pembangunan yang tengah berjalan di Berau. Salah satunya peningkatan jalan poros dari Tanjung Redeb hingga Batu Putih, yang menjadi urat nadi penghubung wilayah pesisir dan pusat kabupaten.

Selain jalan, Rudy juga akan meresmikan kantor bersama Samsat, meninjau rumah sehat Baznas, dan memantau progres Berau Coconat. Program Gratispoll dan Jospoll yang digagas Pemprov Kaltim juga akan diserahkan simbolis di Tanjung Redeb pada Rabu, 16 Juli 2025.

Bupati Sri Juniarsih menilai kunjungan ini sebagai kesempatan penting untuk menyampaikan langsung kondisi pembangunan di Berau kepada gubernur dan wakil gubernur. Ia berharap dukungan dari Pemprov Kaltim akan membantu mempercepat pembangunan infrastruktur dan layanan publik di wilayahnya.

“Kami berharap percepatan pembangunan di Berau bisa terus didorong dengan dukungan dari Pemprov,” kata Sri Juniarsih.

Berau selama ini mengandalkan akses darat dan laut untuk membuka keterisolasian wilayah pesisir, termasuk Biduk-Biduk dan Kaniungan yang menjadi salah satu destinasi wisata andalan. Percepatan infrastruktur jalan menjadi salah satu prioritas agar kawasan ini semakin mudah dijangkau, tidak hanya bagi wisatawan, tetapi juga untuk distribusi kebutuhan masyarakat setempat.

Kunjungan kerja ini juga diharapkan membuka ruang komunikasi lebih intens antara Pemprov dan Pemkab Berau, sekaligus memastikan pembangunan yang berjalan tidak hanya tercatat dalam laporan di atas kertas, tetapi betul-betul memberi dampak bagi warga Bumi Batiwakkal. (/yf/adv)