Dihantam Arus Surut, Kapal Batubara Kandas di Perairan Sukan
Berau – Sebuah kapal pengangkut batubara, TB Prima Star 15 dan tongkang Prima Sakti 32, mengalami insiden kandas di Perairan Sukan, wilayah kerja KUPP Kelas II Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, pada Sabtu (25/10) siang.
Meski sempat mengalami kebocoran di bagian lambung, insiden tersebut dipastikan tidak menimbulkan korban jiwa maupun gangguan terhadap arus pelayaran di sekitar.
Kepala Kantor UPP Kelas II Tanjung Redeb, Lister Martupa Guring, dalam laporannya menjelaskan. “Kapal tersebut awalnya berangkat pukul 06.00 WITA usai melakukan pemuatan batubara dini hari, sekitar pukul 13.00 WITA, kapal tiba di area Perairan Sukan untuk menunggu arus pasang guna melanjutkan pelayaran, ” ujarnya.
Namun deras arus surut membuat kapal terdorong keluar dari jalur dan bergesekan dengan kapal Prima Sakti 72 yang lebih dulu kandas di area tersebut. Akibatnya bagian buritan lambung kiri Prima Sakti 32 mengalami kebocoran, sementara Kapal Prima Sakti 72 tidak mengalami kerusakan berarti.
Menanggapi situasi itu, nahkoda kapal mengambil langkah cepat menstabilkan posisi kapal. “Nakhoda melakukan penambahan air ballast di tangki haluan kanan untuk menyeimbangkan buritan yang miring dan memopa air keluar menggunakan pompa alkon agar kapal terapung kembali,” terang Lister.
Ia menambahkan, pihak perusahaan akan melakukan docking kapal setelah proses pembongkaran muatan di kapal induk pada 27 Oktober mendatang.
Sementata itu, tim dari UPP Tanjung Redeb segera meninjau lokasi kejadian untuk memastikan keamanan jalur pelayaran serta mengonfirmasi bahwa tidak ada akorban jiwa.
”Kami juga memanggil nahkoda untuk dimintai keterangan sesua ketentuan yang berlaku,” ujar Lister.
Kantor UPP memastikan bahwa insiden kandasnya Prima Sakti 32 tidak berdampak pada pelayaran wilayah tersebut. “Kondisi sudah terkendali, dan lalu lintas kapal tetap berjalan normal.”
(Akm)
