Insiden Kapal Tabrak Jembatan, Dishub: Perbaikan Tanggung Jawab Pemilik
TANJUNG REDEB – Kondisi jembatan Bujangga pasca ditabrak kapal BWT Sukses 010 Jakarta, cukup mengkhawatirkan masyarakat khususnya yang sering melewati jalur tersebut. Dinas Perhubungan (Dishub) Berau yang mendapatkan informasi ini langsung melakukan peninjauan lokasi melihat kondisi jembatan.
“Untuk sementara kami mencoba koordinasi dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Balikpapan yang memiliki kewenangan urusan jembatan dan turap Bujangga ini, karena posisinya memang di jalur jalan nasional,” terang Kadishub Berau, Andi Marawangeng ketika dihubungi via whatssapp pada Sabtu (14/6/2025) pagi.
Untuk kondisi jembatan sendiri pasca ditabrak, Kadishub mengatakan jika hasil detilnya menunggu tim investigasi yang ditunjuk dari BPJN, sehingga diketahui hasil final secara pasti. Karena ini akan menjadi salah satu opsi pengambilan keputusan terkait kondisi jembatan itu, apakah akan ditutup lagi atau tidak.
Ditanya terkait rentang waktu investigasi, lelaki yang akrab disapa pak Ewang ini pun menyebut jika hal itu tergantung dari kesanggupan pemilik kapal, untuk melakukan perbaikan terhadap konstruksi yang terkena benturan kapal, dan berapa biaya yang diperlukan.
“Perbaikan jembatan itu pasti kita bebankan ke pemilik kapal. Sesuai pengalaman kami, itu hasil investigasinya menunggu jawaban dari pemilik kapal terkait kesanggupannya tadi,” tambahnya.
Ini menjadi kali kesekian jembatan Bujangga yang menjadi akses utama jalur menuju pusat Kota Tanjung Redeb itu mengalami kerusakan. Setelah sebelumnya juga pernah terjadi retakan hingga longsor, yang menyebabkan penutupan total akses jembatan. Sehingga akses menuju Tanjung Redeb harus memutar lewat jalan belakang di Jalan Sultan Agung, atau melalui Gang Tarap.
Hingga kini belum diketahui tentang status kapal itu berasal dari mana, hendak kemana dan tujuannya. Pihak Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas II Tanjung Redeb yang akan dikonfirmasi, hingga kini belum bisa dihubungi.
(MrX)
