A-news.id, Tanjung Redeb – Organisasi Masyarakat (Ormas) Perisai Borneo Nusantara secara resmi menggelar deklarasi Pilkada Damai pada Sabtu, 21 September 2024, di Gedung Gor Graha Pemuda, Kabupaten Berau. Deklarasi ini bertujuan untuk memastikan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) periode 2024-2029 di Bumi Batiwakkal berlangsung aman, damai, dan tertib.

Dalam deklarasi tersebut, Perisai Borneo Nusantara menegaskan komitmennya untuk bersikap netral dan mendukung terciptanya kondisi yang kondusif selama proses Pilkada. Ketua Ormas Perisai Borneo Nusantara menyatakan bahwa mereka siap mendukung penuh pelaksanaan Pilkada yang damai guna mewujudkan demokrasi yang bermartabat.

“Kami akan mendukung Pilkada Tahun 2024 yang berlangsung damai dan kondusif untuk mewujudkan demokrasi yang bermartabat,” ujar Ketua Ormas tersebut.

Lebih lanjut, ia menekankan penolakan terhadap segala bentuk upaya yang dapat memecah belah masyarakat. Pihaknya juga berkomitmen menghindari segala tindakan provokatif, ujaran kebencian, serta penggunaan isu SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan) selama tahapan Pilkada 2024.

“Kami menolak segala upaya yang dapat menimbulkan perpecahan di masyarakat. Kami juga berkomitmen untuk menghindari tindakan provokatif, menghasut, ujaran kebencian, serta tidak menggunakan isu SARA dalam pelaksanaan Pilkada 2024,” tambahnya.

Selain itu, Ormas Perisai Borneo Nusantara turut menyatakan dukungan terhadap pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan berjanji untuk menjaga situasi yang kondusif, khususnya di Provinsi Kalimantan Timur, termasuk di Kabupaten Berau.

“Kami juga mendukung penuh pembangunan Ibu Kota Nusantara serta siap menciptakan situasi yang kondusif, terutama di Provinsi Kaltim, khususnya wilayah Kabupaten Berau,” jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Perisai Borneo Nusantara juga mengimbau para pengurus organisasi di tingkat kabupaten untuk memperhatikan dengan seksama para calon kepala daerah yang memiliki komitmen terhadap kesejahteraan tenaga kerja.

“Kami meminta para pengurus organisasi di Kabupaten Berau agar memerhatikan calon-calon kepala daerah yang peduli terhadap nasib dan kesejahteraan tenaga kerja,” tutupnya.

Deklarasi Pilkada Damai ini diharapkan dapat menjadi dorongan kuat bagi terciptanya suasana aman dan damai dalam menghadapi kontestasi politik di Kabupaten Berau pada 2024 mendatang.(yf)