PLN Sambung Gratis 234 Rumah, Pemkab Berau Apresiasi Langkah Pemerataan Energi
TANJUNG REDEB – PT PLN (Persero) UP3 Berau memberikan kado istimewa bagi masyarakat Kabupaten Berau di peringatan Hari Listrik Nasional ke-80 tahun 2025. Sebanyak 234 rumah tangga kurang mampu mendapatkan sambungan listrik gratis.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau menyambut program ini dan menilai langkah tersebut sebagai bentuk kepedulian nyata PLN terhadap masyarakat Berau dalam mendukung pemerataan energi hingga ke pelosok.
Bantuan sambungan listrik gratis ini sangat berarti bagi masyarakat yang belum mendapat akses penerangan. Biasanya, pemasangan listrik membutuhkan biaya sekitar Rp2,5 juta, namun di Hari Listrik Nasional ke 80, PLN memberikan secara cuma-cuma (gratis) kepada warga yang sangat membutukan.
Saat ini yang mendapatkan bantuan pemasangan listrik adalah masyarakat limunjan Jalan Sungai Buntu Kelurahan Sambaliung Kecamatan Sambaliung. Selain sambungan listrik gratis, kegiatan tersebut juga diramaikan dengan pembagian doorprize, kipas angin, sembako murah, dan bingkisan sosial. Semua itu merupakan hasil donasi sukarela pegawai PLN yang dikumpulkan melalui Yayasan Baitul Mal PLN.
“Bentuk kepedulian seperti ini sangat membanggakan. Semoga bisa terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi instansi lain,” imbuhnya, Selasa (21/10/2025).
Peningkatan Sistem Kelistrikan di Berau yang kini semakin baik dengan infrastruktur baru, setelah tersambung dengan jaringan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) dari Balikapapan ke Berau. Dari peningkatan ini dharapkan pasokan listrik akan semakin stabil dan pemadaman bisa berkurang.
Manajer PLN UP3 Berau, Rizki Rhamadan Yusup, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan komitmen PLN dalam menghadirkan energi yang betkeadilan. Menurutnya, listrik bukan hanya kebutuhan fisik tetapi faktor penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Sebanyak 234 sambungan listrik gratis ini kami berikan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Harapannya, kehadiran listrik bisa menjadi cahaya baru bagi kehidupan mereka, baik secara sosial maupun ekonomi,” ujar Rizki.
Ia menambahkan, PLN akan terus memperkuat jaringan dan keandalan sistem kelistrikan di Berau. “Dengan tersambungnya SUTET Balikpapan–Berau, pasokan listrik akan lebih stabil. Kami juga terus melakukan perawatan jaringan agar gangguan bisa diminimalkan,” jelasnya.
Rizki juga mengajak masyarakat untuk bijak menggunakan listrik dan bersama-sama menjaga infrastruktur kelistrikan yang sudah dibangun.
“Gunakan listrik dengan hemat dan aman. Dengan begitu, kita turut mendukung transisi menuju energi yang lebih bersih dan berkelanjutan,” pesannya.
Pemerintah Kabupaten Berau pun menegaskan komitmennya untuk terus berkolaborasi dengan PLN dalam pemerataan akses listrik di seluruh wilayah, termasuk kampung-kampung dan daerah pedalaman.
“Kami menargetkan pada tahun 2027 tidak ada lagi rumah yang belum teraliri listrik. Semua warga Berau harus bisa menikmati manfaat energi,” tegas perwakilan Pemkab Berau.
Ia menambahkan, keberhasilan pemerataan listrik tidak hanya menjadi tanggung jawab PLN, tetapi juga membutuhkan peran aktif camat, lurah, dan RT dalam mendata masyarakat yang berhak menerima bantuan. Dengan kerja sama yang baik, penyaluran bantuan bisa lebih tepat sasaran.
“PLN bukan hanya menyalakan lampu, tapi juga menyalakan harapan. Kami berharap kolaborasi ini terus berlanjut agar seluruh masyarakat, dari kota hingga pelosok, bisa hidup terang, sejahtera, dan produktif,” tutupnya.
(Akm)
