Tanjung Redeb – Pemerintah Kabupaten Berau terus menunjukkan komitmennya dalam memperbaiki infrastruktur di wilayahnya. Salah satu upaya yang tengah dilakukan adalah pembangunan drainase di Jalan Bulungan, Kecamatan Gunung Tabur, melalui alokasi APBD-P. Proyek ini bertujuan untuk mengantisipasi masalah genangan dan banjir yang kerap menghambat aktivitas masyarakat sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.

Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, Hendra Pranata, menjelaskan bahwa pembangunan drainase ini merupakan bagian dari program Penyelenggaraan Drainase Lingkungan. “Drainase memiliki peran penting untuk mengelola air limpasan hujan. Dengan perbaikan ini, kami berharap dapat mengurangi genangan air yang sering menjadi penyebab banjir, khususnya di kawasan Gunung Tabur,” ujarnya.

Menurut Hendra, pembangunan drainase tidak hanya berfokus pada fungsi teknis tetapi juga mendukung kelancaran aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat.

“Dengan saluran yang lebih rapi dan berfungsi optimal, kawasan ini diharapkan bisa lebih berkembang, terutama di sektor-sektor ekonomi potensial,” tambahnya.

 

Warga Gunung Tabur Sambut Baik Pembangunan Drainase

Masyarakat Gunung Tabur menyambut baik langkah pemerintah ini. Salah satu warga, Andra, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perhatian yang diberikan pemerintah terhadap wilayahnya. “Saya sangat mengapresiasi proyek ini. Karena yang kita ketahui Gunung Tabur belum tersentuh proyek pembangunan yang besar, tapi kali ini banyak sekali perubahan, terutama drainase berserta trotoarnya pasti makin cantik, saya harap lampu penerangan juga ditambahkan,” katanya.

Hal senada juga disampaikan oleh warga lainnya, Mpi, yang melihat dampak positif proyek ini terhadap aktivitas sehari-hari masyarakat. “Pembangunan ini sangat membantu kami. Selain mengurangi banjir, jalanan juga jadi lebih rapi. Terima kasih kepada pemerintah, khususnya bupati kita, yang telah peduli pada kondisi infrastruktur di Gunung Tabur,” ujarnya.

 

Partisipasi Masyarakat Menjadi Kunci

Hendra juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga keberlanjutan fungsi drainase. Masyarakat memiliki peran besar dalam menjaga kebersihan saluran drainase. Edukasi dan kesadaran terhadap pengelolaan lingkungan, seperti tidak membuang sampah sembarangan, sangat diperlukan agar hasil pembangunan ini bisa bertahan lama.

Proyek ini diharapkan dapat menjadi contoh upaya kolaboratif antara pemerintah dan masyarakat dalam menciptakan infrastruktur yang bermanfaat. Dengan pembangunan drainase yang lebih baik, Gunung Tabur berpotensi menjadi kawasan yang lebih aman dari banjir serta mendukung kemajuan wilayah Kabupaten Berau secara keseluruhan. (yf)