TANJUNG REDEB- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau bersiap menyalurkan beasiswa program Berau Cerdas untuk tahun 2025. Penyaluran ini akan dimulai setelah proses koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) tuntas dilakukan.

Saat ini, dua program bantuan pendidikan tengah berjalan di wilayah tersebut: Berau Cerdas yang digagas Pemkab dan program Pendidikan Gratispol yang menjadi inisiatif Pemprov Kaltim. Keduanya menyasar pelajar dan mahasiswa di Kalimantan Timur, khususnya di Kabupaten Berau.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Berau, Mulyadi, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengirimkan pemberitahuan resmi kepada Pemprov terkait rencana penyaluran beasiswa. Ia menyebutkan, proses verifikasi dokumen sudah rampung, dan kini tinggal tahap finalisasi berkas.

“Sudah kami koordinasikan. Saat ini tinggal merapikan administrasinya saja sebelum disalurkan,” kata Mulyadi, Selasa, 5 Agustus 2025.

Sementara itu, Pemprov Kaltim disebut masih melakukan proses verifikasi terhadap calon penerima beasiswa yang mencakup pelajar dan mahasiswa se-Kalimantan Timur. Meski begitu, Pemkab Berau berencana untuk tetap melanjutkan penyaluran tahap pertama secara mandiri.

“Kami sudah sampaikan ke provinsi bahwa penyaluran dari kami akan lebih dulu dijalankan,” jelasnya.

Dari data yang dihimpun oleh Bagian Kesra, sebanyak 3.174 peserta berhasil terjaring dalam proses pendaftaran yang berlangsung sejak Maret hingga Mei 2025. Jumlah itu terdiri dari 1.698 pelajar tingkat SMA atau sederajat dan 1.476 mahasiswa jenjang sarjana (S1).

“Semua data itu masuk melalui sistem daring yang kami siapkan,” tambah Mulyadi.

Penyaluran beasiswa akan dibagi ke dalam dua tahap. Pada tahap pertama, sebanyak 1.118 penerima akan memperoleh bantuan terdiri atas 590 pelajar dan 528 mahasiswa. Besaran bantuan yang diberikan adalah Rp3 juta untuk pelajar dan Rp4 juta untuk mahasiswa, yang langsung ditransfer ke rekening penerima. Total anggaran yang digelontorkan untuk tahap pertama mencapai sekitar Rp3,9 miliar.

“Ini akan kami lanjutkan ke tahap kedua melalui APBD Perubahan 2025,” kata Mulyadi.

Pada tahap berikutnya, sebanyak 1.108 pelajar dan 948 mahasiswa akan kembali menerima bantuan dengan nilai yang sama. Total anggaran yang disiapkan pemerintah daerah untuk tahap kedua ditaksir mencapai Rp7,1 miliar.

Program beasiswa ini menjadi bagian dari upaya Pemkab Berau meningkatkan akses pendidikan dan mendukung keberlanjutan studi bagi generasi muda, terutama dari kalangan keluarga kurang mampu.

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus memperluas akses pendidikan melalui kebijakan afirmatif seperti Berau Cerdas. Ia berharap program ini bisa mendorong semangat belajar generasi muda dan mencetak lebih banyak sumber daya manusia berkualitas di daerah.

“Pendidikan adalah investasi jangka panjang. Dengan memberikan dukungan finansial kepada pelajar dan mahasiswa, kami ingin memastikan bahwa tidak ada anak Berau yang tertinggal hanya karena persoalan ekonomi,” ujarnya. (adv/yf)